Showing posts with label Sajak Duka. Show all posts
Showing posts with label Sajak Duka. Show all posts

Tuesday, March 31, 2020

Sajak Duka


Telah berlalu setengah dekade bersamamu disini
Ramai terasa sepi tanpamu
Ingin ku bertemu kakek gepetto
Demi membentuk pinokio layaknya kau tuan putri

Tak apa
Meski hanya boneka
Namun dapat menemani memandang cakrawala lepas senja
Bertabur cahaya putih dengan kerlip indahnya

Mati rasa? Tak mungkin
Luka yang kian membusuk masih terasa
Aku hanyalah manusia tanpa ruh
Yang tak tahu harus kemana

Sakit ini membuat langkahku tertahan
Mili demi mili, centi demi centi
Tak terasa aku menyusuri hati tanpa ujung
Lucunya, kulakukan setiap hari untuk menemukan cahaya yang hilang

Cahaya itu kian redup hari demi hari
Tak terasa kosongnya jalanan ini bertambah duka atas hilangnya dirimu
Gelap dan makin gelap
Tertatih menuju mati

Tanpamu aku bukan apa-apa
Bukan yang terkuat, bukan yang terlemah
Aku hanyalah makhluk yang tak berdaya
Yang menunggu Tuhan menjemputku ke surga

Lubuk linggau, 28 November 2018
Menatap kosong pada senja atas hilangnya cahaya
Oleh Ekta Arief Darmawan