Duhai sang dewi
Yang matanya selalu
tertutup
Oleh selembar kain
Hingga tak bisa memandang
tahta
Katanya penutup mata itu
Untuk membuat keadilan tak
memandang status
Agar keadilan memihak
kebenaran
Bukan memihak yang
berkuasa
Tapi kini tidaklah
demikian
Kami para jelata ditindas
Atas nama keadilan
Atas nama penegakan hukum
Oleh para penguasa
Seorang nenek tertahan
karena mencuri sebatang kayu
Seorang pemuda merasakan
dinginnya jeruji hanya karena mencuri alas kaki
Sementara diluar sana
orang-orang berdasi
Dengan penuh kuasa
melenggang bebas
Meski telah merampas harta
rakyat
Lantas untuk apa penutup
mata itu
Bila keadilan masih saja
memihak
Masih memandang status dan
kuasa
Dalam menegakkan keadilan
Dan hanya menjerat jelata
lemah sepertiku
Haruskan aku mengadu pada
Tuhan
Agar Dia menghukummu
Karena telah bersikap tak
adil padaku
Duhai Dewi Keadilan yang
katanya adil
Beri keadilan untuk jelata
sepertiku
By. Tinta Emas