Monday, May 4, 2020

Kaca Satu Sisi

Aku sempat meyakini
Kamu adalah sosok dalam kaca satu sisi
Namun ternyata persamaan yang kita punya
Tak menjamin dukungan semesta

Pada akhirnya, aku dan kamu 
Hanya dua insan yang terbuai angan semu
Dengan persepsi bahwa kita bisa bersatu
Namun berakhir melepas menjadi lalu

Kini aku menyadari
Bahwa dia adalah cerminan diri
Bukan sekedar sama dalam persepsi
Tapi selaras dan satu hati

Cermin tak menampakkan hal yang sama
Ia hanya memberikan warna serupa
Saling memandang untuk memberi paham
Dan berbeda untuk saling menggenggam

Pati, 30 April 2020
Sigma Siska

No comments:

Post a Comment